Sabtu, 30 Desember 2017

Arsenal Are Up To Third In The Premier League


Arsenal beat Newcastle at Emirates Stadium to move above Manchester United and north London rivals Tottenham and go third in the Premier League.

Aaron Ramsey, who had an earlier effort disallowed following a foul, put the hosts ahead with a fine low strike from 15 yards out.

Newcastle's Matt Ritchie produced a diving header on the goalline to deny Alexandre Lacazette, but the Frenchman doubled Arsenal's lead late on when he calmly lofted the ball over goalkeeper Martin Dubravka.

The visitors' best chance fell to Salomon Rondon and his low shot was pushed wide by Arsenal goalkeeper Bernd Leno.

Arsenal were 10 points behind Tottenham at the start of February but this victory took the Gunners two points clear of fourth-placed Spurs and United in fifth with seven league games remaining.

Fluid Gunners win at home again
This was a 10th home league victory in a row for Arsenal, their best run since a similar sequence from December 1997 to May 1998, as Unai Emery's team continued a strong second half of the season that could see them secure a return to Champions League action after a two-year absence.

Arsene Wenger's 22-year spell in charge of the Gunners ended with regular protests among the fans as they watched their team drift away from Europe's elite.

But Emery, in his first year in the English game, has galvanised the side with his merk of free-flowing attacking football and this result took them to 63 points - the same that the Gunners managed under Wenger in all of 2017-18.

Arsenal started with top scorer Pierre-Emerick Aubameyang on the bench, but they still had 71% possession and were simply too strong for their opponents.

The hosts thought they had taken a 12th-minute lead, but Ramsey's volley was ruled out as Sokratis was adjudged to have fouled Florian Lejeune.

But the Welshman, who missed his country's two matches during the international break, scored 17 minutes later with a low strike after DeAndre Yedlin's clearance inadvertently fell into Ramsey's path.

The home fans were nearly celebrating again just before half-time, but Lacazette's powerful effort was spectacularly headed off the line by Ritchie with Dubravka beaten.

After Sokratis headed wide and substitute Aubameyang had a shot saved, Arsenal got the second goal they deserved through Lacazette's calm finish after Aubameyang's flicked-on header set up the chance.

The only negative from the evening was Ramsey, who will join Juventus on a free transfer in the summer, going off with an injury midway through the second half.

Despite the Gunners fluidity, there was only a combined total of 10 shots from both sides, the fewest in a Premier League game since the nine efforts in the Bournemouth versus Leicester match in August 2015.

Newcastle still searching for one more win
It was a tough night for Newcastle as they saw little of the ball and spent a lot of the time chasing it unsuccessfully against their dominant opponents.

The visitors only had one shot on sasaran in the opening 45 minutes, when Rondon proved too strong for Sokratis but saw his low strike pushed wide by Leno.

Even though Arsenal central defender Shkodran Mustafi looked a weak link as he repeatedly lost the ball, Newcastle struggled to create chances.

Indeed, they did not have a shot on target after the break with Ki Sung-yueng shooting wastefully wide from the edge of the area in a rare opportunity to equalise, before Lacazette sealed the three points for the home side in the 83rd minute.

After their 2-2 draw at Bournemouth on 16 March, Magpies' boss Rafael Benitez said Newcastle needed one more win to secure their Premier League status and they have six games left to do that.

However, they are seven points clear of 18th-placed Cardiff and still have to play three of the six teams below them - Southampton, Brighton and Fulham - so it would be a major surprise if they dropped into the Championship.

'Really impressive' - analysis

Former Blackburn striker Chris Sutton on BBC Radio 5 Live

Arsenal were really, really impressive. They have been flying at the Emirates all season. When you think about it, the top four looked too far away at the start of the season but it's in their hands now, although five of the last seven [games] are away for them.

They limited Newcastle to very few chances. You feel Arsenal fans are right behind Emery. In some ways they are overachieving this season.


source : bbc.com

Kamis, 28 Desember 2017

Jelang Borussia Dortmund Vs Real Madrid : Marcelo Dan Modric Terancam Bolos Kontra Dortmund

Asisten Pelatih Real Madrid, Aitor Karanka, mengaku khawatir akan cedera yang dialami pemainnya, Luka Modrid dan Marcelo, pada pertandingan melawan Real Betis, di Santiago Bernabeu, Sabtu (20/4). Menurutnya, kedua pemain itu terancam bolos dikala Madrid bertandang ke Signal Iduna Park Selasa (23/4).

Bolarius - Pada berkelahi yang berakhir 3-1 untuk Madrid itu, Marcelo tampil sebagai starter, tetapi pada menit ke-15 digantikan Raphael Varane sebab cedera. Untuk Modric, ia juga tampil sebagai starter. Cedera membuatnya digantikan Pepe pada menit ke-63.

"Cedera yaitu bab terburuk dalam pertandingan. Marcelo mencicipi cedera cukup berat, dan Modric diindikasikan mengalami persoalan di ototnya," jelas Karanka usai laga.

"Saya pikir, kiper Diego Lopez tak mengalami masalah yang serius. Kami akan menciptakan beberapa perubahan secepatnya dan kami akan mengevaluasi kondisi Marcelo. Yang paling penting, kami meraih kemenangan penting. Cristiano Ronaldo dan Mesut Ozil bermain penuh, tanpa dilema," sambung pelatih berusia 39 tahun itu.

Laporan Kompas.com/Tjatur Wiharyo

Sumber

Senin, 25 Desember 2017

Wasit Thoriq Alkatiri Kembali Bikin Keputusan Kontroversial

Wasit Thoriq Alkatiri Kembali Bikin Keputusan Kontroversial


Kepemimpinan wasit Indonesia, Thoriq Alkatiri kembali menjadi sorotan. Usai keputusannya dianggap kontroversi pada Piala Presiden 2019, hal serupa juga terjadi di ajang Piala AFC 2019.

Sebelumnya, Thoriq menjadi sorotan sebab mengesahkan dua gol kontroversial pada sabung Persija Jakarta kontra Kalteng Putra. Gol tangan Patrich Wanggai dan gol offside Bruno Matos lahir dari keputusan sang pengadil.

Kini hal serupa terjadi di Piala AFC saat Thoriq memimpin pertandingan Qadsia SC melawan Malkiya Club di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Senin (1/4/2019).

Laga itu menjadi debut Thoriq di ajang Piala AFC. Sayang debutnya tak berjalan baik alasannya adalah terjadi hal kontroversi dan perdebatan soal keputusannya.

Wasit 30 tahun itu memberikan penalti kepada Qasida pada menit 70. Keputusan diambil sehabis penyerang Qasida, Bader Al Mutawa dilanggar pemain Malkiya yang bahu-membahu di luar kotak 12 pas.

Namun, Thoriq menunjuk titik putih. Protes pun terjadi, namun wasit berlisensi FIFA itu tak mengubah keputusannya kepada tuan rumah.

Yousef Al Nasir menjalankan tugasnya sebagai algojo dengan baik sekaligus berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tak lama berselam, Qasida bisa berbalik unggul 2-1 dan memenangkan pertandingan.



sumbur : bolalob.com

Jumat, 22 Desember 2017

Tebus Hazard Dengan Penjualan Ronaldo, Perez Pecahkan Rekor Transfer Lagi, Fantastis!

CNDfootball,- Sudah hampir sebulan semenjak kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus, Real Madrid masih belum menerima pemain berlabel bintang yang mampu membuat skuad El Real kembali seimbang mirip sebelumnya. Beberapa nama telah terkait dengan Real Madrid mirip Neymar, Kylian Mbappe, Eden Hazard sampai Harry Kane.

Kini laporan terbaru dari The Daily Express menyatakan kesiapan Real Madrid untuk memecahkan rekor transfer dunia. Florentino Perez jadinya menetapkan untuk memakai dana penjualan Ronaldo yang mencapai angka 100 juta euro sebagai dana perhiasan mendatangkan bintang Chelsea, Eden Hazard.

Pemain yang memimpin Belgia melaju hingga babak semifinal Piala Dunia 2018 ini menjadi sasaran utama Real Madrid sebelum bursa transfer ditutup. Hazard juga telah menyatakan secara terbuka keinginannya berseragam putih kebesaran Los Blancos dan kehadirannya tentu akan menghilangkan kekhawatiran fans El Real menyambut animo yang akan datang.

Dalam laporan yang sama juga mengklaim bahwa Chelsea akan mempertimbangkan untuk melepas Hazard dengan proposal rekor transfer dunia Real Madrid yang mencapai angka 225 juta poundsterling. Seorang penyiar veteran, Rochard Keys juga telah mengungkapkan bahwa ajuan tersebut sudah sangat sempurna bagi Chelsea untuk melepaskan Eden Hazard.

Menarik dinantikan bagaimana kemajuan kabar terbaru ini, bagaimana berdasarkan Ucers? Sudah pas kah usulan Real Madrid ini untuk mendapatkan Hazard?

Sumber dan Referensi :
sportskeeda.com (6/8/2018)
UCnews.com

Selasa, 12 Desember 2017

Liga Champion - Preview: Dortmund Vs Real Madrid

Bolarius – Disadur dari Bola.net - Satu lagi bentrokan antara wakil Jerman melawan Spanyol akan tersaji dini hari nanti, Borussia Dortmund vs Real Madridmenjanjikan partai epik.


Kamis (25/4) di Signal Iduna Park, Die Borussen berambisi memberi luka kepada El Real demi maju ke Wembley pada 25 Mei mendatang. Mereka yakin mampu melewati Real sebagaimana di babak fase grup sebelumnya.


Jurgen Klopp bisa lega dan berbahagia alasannya adalah semua pasukan terbaiknya mampu turun malam ini, termasuk Mats Hummels yang pulih di menit-menit terakhir jelang duel ini.


Sven Bender dan Ilkay Gundogan diyakini akan jadi starter di pos jangkar tengah, keduanya akan lebih dikedepankan ketimbang duo Nuri Sahin dan sang kapten Sebastian Kehl.


Jakub Blaszczykowski serta Kevin Grosskreutz akan jadi winger di kedua sisi, mengapit pemain yang dipastikan akan ke Bayern Munich musim depan usai ditebus buy out clausenya senilai 37 juta euro, Mario Goetze.


Sementara di kubu tamu Jose Mourinho punya masalah cedera serta beberapa personil yang menerima skorsing, Arbeloa sudah niscaya bolos alasannya adalah akumulasi kartu kuning.
Marcelo cedera, pun begitu dengan Modric dan Benzema (namun dua ini kondisinya masih 50:50 untuk turun). Kondisi di atas bakal memaksa The Special One menurunkan gugusan alternatif.


Ramos jadi bek kanan, Coentrao jadi bek kiri dan ua bek di jantung pertahanan dihuni oleh duet Varane dan Pepe. Sementara lini depan relatif lebih aman.


Jika tidak ada gangguan dan perubahan, rencananya sabung semifinal Liga Champions leg I antara Borussia Dortmund vs Real Madrid ini akan ditayangkan secara eksklusif oleh stasiun televisi swasta SCTV, Kamis (25/4) pukul 01.45 WIB.


Prakiraan Formasi Kedua Tim:

Borussia Dortmund (4-3-2-1): Weidenfeller; Piszczek, Subotic, Hummels, Schmelzer; Bender, Gundogan; Blaszczykowski, Goetze, Reus; Lewandowski.

Real Madrid (4-2-3-1): Lopez; Ramos, Pepe, Varane, Coentrao; Alonso, Khedira; Maria, Ozil, Ronaldo; Higuain.(bola/lex)

Sumber

Jumat, 08 Desember 2017

Media Inggris Klaim Temukan Senjata Rahasia Rvp

Striker Robin Van Persie sempat mengalami periode-abad suram bersama Arsenal. Selain cukup usang paceklik gelar, penyerang asal Belanda tersebut juga sering absen cukup lama balasan cedera yang menimpanya.

Sangkin seringnya cedera, mantan pemain Feyeenord itu sempat dijuluki 'insan beling'. Namun keadaan berubah sejak RvP menetapkan bergabung dengan Manchester United, Agustus kemudian. Pemain berusia 29 tahun itu jarang sekali cedera. Seakan bangun dari kubur, Van Persie juga mulai menemukan ketajamannya bersama Setan Merah.Tahun ini, RvP sukses mengantar MU merebut gelar juara Premier League dan tampil sebagai top scorer.

Sportsmail mengklaim telah menemukan senjata rahasia RvP dalam menjaga kebugarannya. Menurut salah satu media ternama di Inggris tersebut, kondisi Van Persie berubah semenjak memakai produk AS yang dikenal dengan nama BodyHelix. Benda yang terbuat dari karet itu selalu menempel di paha dan betis Van Persie saat latihan dan bertanding.
Benda ini diyakini telah digunakan Van Persie semenjak Februari 2012 kemudian. Sejak ketika itu, jarang cedera. RvP juga merekomendasikan benda 'abnormal' tersebut kepada Wayne Rooney, usai mengalami cedera mengerikan di paha dikala bertanding melawan Fulham, Agustus lalu.

Nani dan Anderson juga menggunakan BodyHelix. Mereka menggunakannya untuk membantu badan mereka mengatasi tuntutan ketatnya kompetisi. Beberapa rekan-rekan RvP di Arsenaljuga memakai produk ini.

Pembuat BodyHelix mengatakan bahwa banyak olahragawan yang memakai produk ini. Atlet-atlet papan atas di Amerika, termasuk bintang NFL dan NBA biasa mengenakannya di lengan dan kaki. Namun di kalangan pemain Premier League, produk masih dirahasiakan. Mereka juga mengklaim bahwa produknya mampu memperlihatkan tekanan lembut terhadap otot, tendon, dan sendi untuk mengurangi getaran akhir benturan dengan lapangan.

Sumber

Rabu, 06 Desember 2017

Semakin Bersahabat, Ronaldo Alhasil Temukan Pengganti Marcelo Sebagai Sahabatnya Di Juventus

Cristiano Ronaldo merupakan salah satu sosok bintang Sepak Bola yang di idolakan banyak kalangan, setiap performa dan kegiatannya selalu ada yang mengikuti sehingga sudah menjadi hal wajar kalau Bintang baru Juventus ini selalu menjadi sorotan media. Bahkan, dikala dirinya jarang muncul banyak kalangan yang sudah merindukannya.

Mungkin masih banyak yang bertanya-tanya, kapan Ronaldo akan memulai pertandingan debutnya bersama Juventus sesudah kepindahan sensasionalnya dari Real Madrid gres-gres ini.

Namun sepertinya rasa kangen dari para penggemar Ronaldo sedikit terobati sesudah tampak beredar beberapa foto sesi latiahan sang pemain asal Portugal tersebut menggunakan seragam Juventus.

Namun, sepert dilansir dari dailymail.co.uk (01/08/2018), Ronaldo tampak sangat bersahabat dengan para pemain Juventus lainnya, termasuk Paulo Dybala

Seperti dilansir Goal.com Keakraban Roanldo dan Dybala ini berbanding terbalik dengan beberapa kabar belakangan pada ajang Piala Dunia yang menyebutkan bahwa Dybala bahkan tampak tidak terlalu akrab dengan rekan senegaranya Lionel Messi.

Messi bahkan dianggap yaitu dalang dibalik jarangnya Dybala tampil sebagai pemain starting bersama timnas Argentina. Meski keduanya sempat membantah hal tersebut.

Namun berbeda dengan Messi, Ronaldo seakan berhasil “menjinakkan” Dybala dan tampak seperti dua sobat karib pada sesi latihan bersama pemain Juventus.

Entah karena Ronaldo ingin pertanda bahwa dirinya sudah bisa menyesuaikan diri dengan para pemain lainnya ataukah alasannya kedua pemain lebih setipe ketimbang Messi dan Dybala sendiri. Bagaimana menurut sahabat Sport?

Sumber:
Goal.com
UCnews.com

Sabtu, 02 Desember 2017

Mourinho Telah Tanda Tangani Kontrak Di Chelsea

Jose Mourinho dilaporkan telah menandatangani kontrak untuk melatih Chelsea mulai demam isu 2013/14 pada Selasa (28/5) malam waktu London. Mourinho dikabarkan akan menerima bayaran sebesar 47 juta Euro selama empat musim.

Bolarius

Selasa, 21 November 2017

Kevin De Bruyne Mengukir Rekor Gres Di Duel Bournemouth Vs Manchester City

Manchester City mereka tidak hanya menang atas Bournemouth namun pada lanjutan Premier League, Minggu (25/8/2019). Dalam tabrak tersebut, dua pemain The Citizens juga berhasil mencatat rekor fantastis.


Bertanding di Dean Cout Manchester City menang 3-1 atas tuan rumah. Tiga gol The Citizens lahir dari Sergio Aguero (15 dan 64) dan satu lagi dari Raheem Sterling (43'). Sementara itu gol akhir dari Bournemouth dicetak oleh Harry Wilson di penghujungwaktu babak I.

Dua gol Aguero tidak hanya membantu Manchester City menambah poin penuh di pentas Premier League dimusim dini, tapi juga menjadi catatan spesial dalam karirnya sebagai pemain profesional. Saat ini, Aguero telah berhasi mencatat total 400 gol di level klub dan ditimnas Argentina.

Dari total 400 gol yang sudah tercipta, Aguero mencetak 235 gol bersama Manchester City sejak tahun 2011. Sebelumnya, dia juga pernah mengukir 101 gol bersama dengan Atletico Madrid. Sementara bersama klub pertamanya, Independiente, Kun Aguero hanya tercatat mencetak total 23 gol saja.

Bersama dengan Timnas Argentina, Aguero berhasil mencetak 41 gol dari 96 penampilan semenjak tahun 2006.

Selain Aguero, Kevin De Bruyne juga tidak kalah cemerlang. Pemain asal Belgia tersebut kini tercatat sebagai pemain tercepat yang bisa meraih rekor 50 asisst di Premier League. Rekor ini tercipta lewat gol pertama Aguero ke gawang tuan rumah. Meski berasal dari sepakan yang tidak sempurna, bola yang mengalir dari kaki Bruyne ke Aguero sudah cukup untuk mengantar pemain berusia 28 tahun itu untuk  masuk dalam buku rekor Liga Inggris.
 
Lewati Rekor Ozil

Seperti dilansir oleh Marca, De Bruyne menyentuh asisst ke-50 pada penampilan yang ke-123. Sebelumnya, rekor tersebut dipegang oleh Mesut Ozil dari Arsenal yang mencatatkannya pada penampilan ke-141. Ozil berhasil mematahkan rekor yang dipegang Eric Cantona (143 adu).

Sedangkan 2 rekor sebelumnya telah dipegang Dennis Bergkamp (146) dan Cesc Fabregas (165).

De Bruyne sendiri demam isu lalu tidak banyak tampil bersama Manchester City. Dia terpaksa menepi sebab sedang cidera di mana City akhirnya kembali keluar sebagai juara Liga Inggris.

Minggu, 12 November 2017

Ronaldo Melaksanakan Selebrasi Saat Menjebol Gawang Napoli

Saat dua klub besar papan atas Serie A, Juventus dan Napoli, bertanding di Allianz Stadium, di sangkar Juventus, Minggu dini hari WIB (1/9/2019). 
 Saat dua klub besar  papan  atas Serie A  Ronaldo melakukan Selebrasi Saat Menjebol Gawang Napoli
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 4-3 untuk kemenangan tim tuan rumah Nyonya Tua. Selain gol bunuh diri Kalidou Koulibaly pada menit ke-92 yang membuat Juventus mampu memastikan perolehan tiga poin, selebrasi gol Cristiano Ronaldo dalam tubruk ini juga jadi sorotandan trending topik.
Cristiano Ronaldo mencetak gol ketiga Juventus, pada menit ke-62, untuk membuat Nyonya Tua unggul 3-0.

Setelah mejebol gawang Napoli kawalan kiper Alex Meret, seperti biasa sang megabintang asal Portugal tersebut melakukan berselebrasi. Namun, kali ini selebrasinya tak seperti yang biasanya.

Alih-alih melakukan selebrasi iconic "sii-nya" Dia justru nampak terkesan santai. Biasa saja. Sesuatu yang sangat jarang terjadi sehabis dia berhasil menjebol gawang tim lawan.
 Saat dua klub besar  papan  atas Serie A  Ronaldo melakukan Selebrasi Saat Menjebol Gawang Napoli
Apalagi kali ini gol ke gawang Napoli ini merupakan gol pertamanya di Serie A animo 2019-2020. Banyak pihak melakoni "selebrasi kalem" itu dengan "selebrasi ala VAR", adalah dengan merayakan gol, namun nampak lebih kalem alasannya adalah mampu saja gol tersebut dibatalkan wasit setelah melihat tayangan di VAR.

Hal ini diyakini sebagai sentilan dari Cristiano Ronaldo, menampakkan apa yang terjadi pada match day pertama Serie A musim ini kontra Parma (24/8/2019).

Pada pertandingan saat melawan Parma di Stadio Ennio Tardini tersebut, Ronaldo juga sempat mencetak gol kedua buat Juventus. Ia juga eksklusif berselebrasi dan kembali lagi melanjutkan bermain.

Namun, beberapa dikala lalu wasit pun membatalkan gol tersebut sesudah tayangan VAR yang memberikan gol tersebut tak sah karena Ronaldo melakukan pelanggaran offside. Juventus tetap menang dengan skor 1-0, namun nama Ronaldo tidak jadi di catan di papan skor.


Sabtu, 11 November 2017

Lukaku Jadi Korban Rasial Pendukung Cagliari

Cagliari - Penyerang klub Inter Milan, Romelu lukaku, mengalami perlakuan tak mengenakkan ketika bertandang ke Cagliari pada langgar pekan kedua Serie A, Minggu (1/9/2019). Lukaku menjadi salah satu sasaran ejekan rasial oleh pendukung Cagliari.

 mengalami perlakuan tak mengenakkan ketika bertandang ke Cagliari pada laga pekan kedua S Lukaku Jadi Korban Rasial Pendukung Cagliari

Menjalani pertandingan di Sardegna Arena, penyerang Timnas Belgia tersebut bermain semenjak dari menit awal. Dia pun berhasil mencetak gol pada menit ke-72 .

Akan tetapi, saat ia hendak mau mengeksekusi bola pinalti, Lukaku menjadi target ejekan oleh fans Cagliari. Seperti dilansir Sky Sports, suporter tuan rumah melontarkan kata -kata simpanse ke arah mantan penyerang Manchester United (Romelu Lukaku) tersebut.

Lukaku pun kembali membalas hinaan tersebut dengan mencetak gol dan melaksanakan selebrasi dengan menatap ke arah tribune suporter Cagliari. Namun sayangnya, aksi mengejek tersebut terus dilakukan oleh para pendukung tuan rumah setelah Romelu Lukaku melalukan tendangan penalti.

Beruntung, ajukan tersebut tidak menciptakan Lukaku Kehilangan konsentrasi. Dia pun berhasil membawa Inter Milan meraih kemenangan 2-1 atas Cagliari.

Romelu Lukaku bukanlah korban pertama yang mendapatkan ejekan rasial dari para suporter Cagliari. Namun sebelumnya, Moise Kean dan Blaise Matuidi juga menerima perlakuan syang sama ketika Juventus bertandang ke markas Cagliari pada April kemudian.

 mengalami perlakuan tak mengenakkan ketika bertandang ke Cagliari pada laga pekan kedua S Lukaku Jadi Korban Rasial Pendukung Cagliari

Komisi Displin Serie A kemudian melakukan penyelidikan atas perlakuan rasial tersebut. Akan tetapi, Cagliari tidak menerima hukuman apapun terkait dengan agresi tak terpuji yang dilakukan oleh para suporternya.


Sumber: Sky Sports



Jumat, 10 November 2017

Ditawar Persija, Bintang Ini Pilih Gabung Persib Bandung

Masa depan bek kanan Sriwijaya FC, yaitu Marckho Sandy masih belum terperinci. Setelah memastikan tak akan melanjutkan karir bersama Laskar Wong Kito pada putaran kedua Liga 1 Gojek Traveloka 2018, Marckho belum menetapkan akan bergabung dengan tim lain. Meskipun demikian, Marckho Sandy masih berstatus sebagai pemain Sriwijaya FC lantaran ia tak termasuk dalam pemain yang dilepas, seperti dilansir dari bolasport.com (18/07/2018).

Semantara, dengan keputusan Marckho untuk hijrah, nama Persija Jakarta santer menjadi tujuan kepindahan Marckho. Tetapi, gres-gres ini lewat agennya, Marchko enggan bergabung dengan Macan Kemayoran dan lebih menentukan untuk gabung Persib Bandung. Arif Anwar (distributor Marckho) menyampaikan, "Dia sendiri yang mau (mengundurkan diri), memang ada beberapa tim lain yang menawari Marco, tapi dia inginnya ke Persib", mirip dilansir dari tribunnews.com (18/07/2018).

Sumber::
UCnews.com
tribunnews.com

Senin, 06 November 2017

Minggu, 05 November 2017

Preview Simpulan Champion 2013 Bayern Munich Vs Dortmund

"Terima kasih karena telah membuat permainan yang kami cintai". Demikian kata-kata yang tertera di salah satu billboard Borussia Dortmund yang ditujukan pada publik Inggris.


Ya, malam nanti salah satu stadion legendaris Inggris, Wembley, akan mengasuh salah satu partai simpulan terakbar ekspresi dominan ini: Bayern Muenchen vs Borussia Dortmund. Sedikit ironis memang. Di saat salah satu asosiasi sepakbola tertua di dunia, FA, merayakan 150 tahun ulang tahunnya, mereka terpaksa hanya jadi host yang baik. Di hadapan publiknya sendiri, Inggris harus mengasuh simpulan untuk dua tim dari salah satu rival terbesarnya, Jerman.


Namun ironi Inggris yang tak mampu berpesta di kandangnya sendiri sepatutnya tidak mengurangi fokus pada Bayern dan Dortmund, kedua tim terbaik di Eropa saat ini. Dengan mengusung teladan bermain yang berbeda, keduanya bisa mematahkan dua raksasa asal Spanyol, Real Madrid dan Barcelona. Bayern menggulung Barcelona dengan aggregat 7-0, sementara Dortmund menghempaskan Real Madrid melalui agregat 4-3. Partai penuh gengsi El Classico pun hasilnya tak tercipta di Wembley dan berganti dengan Der Klassiker.
Bagi Bayern dan Borussia sendiri, Der Klassiker di akhir ini seakan jadi puncak persaingan keduanya yang muncul dalam 3 tahun terakhir. Kebangkitan Dortmund dari problem finansial (ditandai dengan juara Bundesliga dua tahun berturut-turut) kemudian dijawab oleh Bayern di trend ini dengan membuat salah satu tim terbaik di Jerman sepanjang masa. Berbagai rekor kemudian dipecahkan oleh Heynckes dan belum dewasa asuhnya di Bundesliga, mulai dari kebobolan paling sedikit sampai rentetan kemenangan terbanyak.


Sebagai raksasa sepak bola Jerman dan Eropa, tentu Bayern tak ingin panggungnya dicuri terus menerus oleh Borussia, tim yang sekarang populer dan disukai banyak fans lain.
Menilik sejarah pertemuan mereka di tahun-tahun terakhir, bisa dikatakan Dortmund memiliki keunggulan. Dari 9 kali bertemu di tiga tahun terakhir, mereka bisa mengalahkan Bayern 5 kali. Sementara Bayern hanya pernah 2 kali menang atas Robert Lewandowski dan mitra mitra.


Namun, dua kali kemenangan FC Hollywood ini datang dalam 4 pertemuan terakhir (dua lainnya berakhir imbang). Ini mampu diartikan dua hal, yakni Bayern yang mulai mengejar Dortmund dalam kualitas permainan, atau Jupp Heynckes yang mulai hafal dengan strategi Juergen Klopp. Secara taktikal sendiri, ada tiga hal menarik yang mampu diamati dari pertemuan kedua tim ini.


Penguasaan Bola vs Transisi
Meski mampu menguasai Bundesliga dalam tiga tahun terakhir, baik Bayern dan Dortmund melakukannya dengan cara berbeda.
Di bawah isyarat Klopp, Dortmund jadi tim yang sangat berilmu menggunakan momen transisi dari bertahan ke menyerang secara cepat untuk menghabisi lawan. Di awal-awal kebangkitan Borussia di lapangan hijau, mereka memang acap kali bertahan secara dalam kemudian menyerang dengan energi penuh lewat serangan balik. Bahkan, ketika mengalahkan Bayern 2-0 pada Oktober 2010, pertemuan pertama di 3 tahun terakhir, Bayern hingga memiliki penguasaan bola hingga 65%.


Dengan melepaskan ball-possesion, Dportmund lebih memilih untuk menguasai zona. Ini juga diakui oleh Klopp yang memodelkan timnya (salah satunya) dari Arrigo Sacchi dan AC Milan di awal 90-an. Klopp akan mengisi latihan timnya dengan sesi "mengendalikan ruang" dan memposisikan pemainnya untuk mensugesti lawan, meski tanpa bola. Melalui sesi shadow play, Klopp pun mengajarkan timnya untuk memanfaatkan koordinasi dan waktu sebaik mungkin.


"Sebelumnya, kami hanya berlari mengejar lawan hingga capai. Namun, dengan memanfaatkan zona, aku berguru caranya membangun permainan dan tak hanya menghancurkannya," ucap Klopp pada La Gazetta dello Sport mengenai cara bermain Dortmund.


Ini berbeda dengan gaya yang dimanikan oleh Bayern di bawahHeynckes. Secara aktif, Bayern berusaha menguasai dan merebut bola dari kaki lawan. Karena itu tak heran di UCL ini Bayern mempunyai ball possesionsampai 54,2% per game, sementara Borussia hanya 44,9%. Tak jadi keanehan juga kalau Bayern jadi tim yang paling bergairah, dan telah mengoleksi 28 kartu kuning, dan BVB hanya menerima 13.


Kedua pemain sayap, Franck Ribery dan Arjen Robben, yang semula populer egois dan tak pernah membantu pertahanan, pun sekarang aktif turun-naik dan membantu David Alaba dan Philipp Lahm dalam menahan gempuran dari sayap lawan.


Sebagaimana Barcelona yang memakai penguasaan bola sebagai salah satu cara bertahan, Bayern pun mempunyai prinsip yang sama. Dengan menguasai ball-possesion, Bayern merebut kesempatan lawannya untuk menyerang. Ini terbukti dengan Bayern yang hanya memperlihatkan lawannya rata-rata 9,2 kali percobaan ke arah gawang dalam satu pertandingan, tertinggi diantara tim-tim lainnya yang bermain sampai minimal perempat tamat.


4-2-3-1
Mengandalkan gaya bermain yang berbeda, baik Bayern dan Dortmund sama-sama memakai gugusan 4-2-3-1 saat bermain. Ini bahu-membahu mencerminkan tren yang sedang melanda Bundesliga dalam 5 tahun terakhir.


Hingga 2008, tim-tim Jerman acapkali menggunakan formasi 4-4-2 ala Jerman yang mengandalkan serangan melalui sayap. Namun, pada 2011, telah ada lebih dari 10 tim yang lebih memilih gugusan 4-2-3-1. Tren ini pun diikuti dengan kencenderungan untuk memposisikan dua pemain tengah yang sama baiknya dalam bertahan maupun mengalirkan bola, ketimbang memasangkan satu hard-defensive midfielder dan satu playmaker.


Merebaknya tren ini sedikit banyak dipengaruhi oleh tiga instruktur: Klopp, Joachim Loew, dan Lous Van Gaal ketika menangani Die Roten.


Kala itu, Klopp sempat mengubah tugas Nuri Sahin dari seorang attacking midfielder menjadi pemain tengah yang berduet dengan Tinga di lini tengah. Sementara itu, di timnas Jerman Loew mulai memasangkan Michael Ballack dan Simon Rolfes di tengah untuk menopang Mesut Oezil sebagai pembagi bola di area sepertiga lapangan tamat.


Kemunculan Bastian Schweinsteiger sebagai salah satu pemain tengah terbaik di dunia pun patutnya diatributkan pada perubahan gugusan ini. Kala itu, Van Gaal menarik Schweini dari sayap dan memasangkannya dengan Van Bommel sebagai double-pivot. Schweini yang memang tidak mempunyai kecepatan untuk bermain di posisi sayap, atau sebagai playmaker di depan, kemudian seakan berubah menjadi jadi pemain baru dengan tugas barunya di tengah.


Menurut salah seorang jurnalis terkemuka asal Jerman, Uli Hesse, tren ini bergotong-royong berpihak pada jenis sepak bola cantik, atau sepak bola menyerang yang beresiko. Ini dikarenakan 4-2-3-1 juga disertai dengan adanya kebutuhan untuk melakukan pressing tinggi di kawasan pertahanan lawan yang secara fisik dan mental akan menghabiskan energi pemain.


Namun, bagi pecinta sepakbola yang sedang menanti partai akhir malam nanti, kedua tim yang mengusung permainan menyerang tentu akan jadi satu hal yang dinanti-nantikan.


Defensive Forward
Selain alasannya formasi 4-2-3-1, benang merah antara Bayern dan Dortmund terletak pada penggunaan seorang ujung tombak yang juga fasih dalam bertahan, atau lebih dikenal dengan defensive forward. Dalam hal ini, Bayern menggunakan Mario Mandzukic sementara Dortmund memiliki Lewandowski.


Selain sebab kemampuan dalam menjebol gawang lawan, keduanya memang acap dipuji alasannya kerja keras mereka dalam membantu bertahan. Ini, misalnya, terlihat dari jarak yang di-cover oleh Lewandowski dan Mandzukic di Liga Champions.


Bermain selama 630 menit, Mandzukic telah "menempuh" jarak sejauh 76,5 km, atau rataan 10,9 km/pertandingan. Sementara Lewandowski lebih unggul dengan rataan 11,1 km/pertandingan, atau total 123,1 km dalam 1.000 menit permainan.


Namun, satu data yang menunjukkan bagaimana baik Lewandowski maupun Mandzukic acap kali membantu dengan defensive action-nya, yakni jumlah pelanggaran yang dilakukan kedua tim. Sejauh ini, Lewandowski telah mencetak 25 kali foul, lebih banyak dari kedua pemain tengah Dortmund, yakni Bender (15 kali foul), dan Guendogan (7). Sementara itu Mandzukic juga telah melaksanakan 25 pelanggaran, padahal Martinez hanya 22 kali dan Schweisnteiger 13 kali.


Selain dengan defensive action, kedua striker yang apik mengontrol bola dengan kondisi membelakangi gawang pun fasih melaksanakan pressing terhadap center-back, atau menarik keluar bek lawan dengan bergerak melebar. Keduanya memang bukan bertipe poacher yang lebih sering menunggu bola di kotak penalti.


Satu hal yang bisa jadi catatan ialah, bila mengembalikan khitah seorang striker untuk mencetak gol, Lewandowski terang lebih unggul dibanding Mandzukic. Sepanjang penyelenggaraan Liga Champion isu terkini ini, beliau telah mencetak 10 gol dan 2 assist. Sementara itu, Mandzukic hanya berkontribusi 2 gol dan 1 assistdalam 9 pertandingan. Empat gol yang dicetak Lewandowski ke gawang Real Madrid juga jadi salah satu penampilan individual paling baik di kompetisi demam isu ini.


Perkiraan susunan pemain:

Borussia Dortmund: Weidenfeller; Schmelzer, Subotic, Hummels, Piszcek; Bender, Gundogan; Grosskreutz, Reus, Blaszczykowski; Lewandowski.

Bayern Muenchen: Neuer; Lahm, Boateng, Dante, Alaba; Schweinsteiger, Martinez; Robben, Muller, Ribery; Mandzukic

Sumber

Kamis, 02 November 2017

Gosip Isl : Persela 1-1 Persija

Persija bisa mencuri poin dari Persela dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/13. Bermain di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (16/6), Persija menahan imbang tuan rumah Persela dengan skor 1-1.

Bolarius

Minggu, 29 Oktober 2017

Romeu Lukaku Pilih Bertahan Di Chelsea


Penyerang muda Chelsea, Romelu Lukaku menyatakan hasratnya untuk bertahan di Stamford Bridge. Pemain yang diboyong dari Anderlecht dua demam isu lalu itu memang jarang mendapat kesempatan bermain, demam isu kemudian pun dirinya dipinjamkan ke West Bromwich Albion untuk menimba pengalaman.


Bolarius

Kamis, 26 Oktober 2017

Neymar Grogi Bergabung Dengan Barca

Penyerang asal Brasil, Neymar, mengaku merasa grogi juga bergabung dengan Barcelona. Apalagi, ini kali pertama ia akan ke Eropa dan bergabung dengan klub besar yang mempunyai banyak pemain besar.

Hal itu dikatakan Neymar seusai acara jugling di Rio De Janiero, Selasa atau Rabu (29/5/2013) pagi WIB. Neymar gres pergi ke Barcelona setelah memperkuat timnas Brasil di Piala Konfederasi yang akan digelar di enam kota di negaranya, Juni nanti.

"Apa yang aku rasakan adalah masbodoh di perut," kata Neymar soal rencananya akan bermain bersama klub berjuluk Blaugrana.

Meski begitu, beliau tetap fokus membela Brasil di Piala Konfederasi. Rasa grogi dan penasaran bermain dengan Barca, katanya, tak akan memengaruhi permainannya bersama timnas.

"Sekarang aku fokus ke Piala Konfederasi. Itu yang paling penting, berusaha membawa Brasil memenangkan kompetisi ini," ungkapnya.

Neymar akan terbang ke Barcelona pekan depan untuk diperkenalkan sebagai pemain baru Barcelona. Setelah itu, ia akan kembali ke Brasil untuk bergabung dengan timnas.

Sumber

Rabu, 18 Oktober 2017

Alfred Riedl Pantas Kembali Untuk Timnas

Penunjukkan La Nyalla Mahmud Mattalitti sebagai Ketua Badan Tim Nasional yang baru memunculkan spekulasi tentang bakal berubahnya bangku instruktur tim nasional Indonesia. Sosok Luis Manuel Blanco yang ditunjukkan oleh Ketua BTN usang, Isran Noor, sebagai instruktur tim nasional, diyakini akan segera tergusur.

“Blanco itu siapa. Ini instruktur tidak memiliki rekam jejak yang terang di dunia. Pelatih ini juga sudah membuat perpecahan di tim nasional dan tidak mengerti perihal kondisi sepak bola Indonesia. Saya pikir ia tidak layak untuk dipertahankan menjadi instruktur tim nasional,” tutur Andi Darussalam Tabusalla, mantan manajer tim nasional Indonesia selama 2005 sampai 2011.

Sebagai gantinya Andi Darussalam Tabusalla justru menunjuk instruktur usang timnas Alfred Riedl, untuk kembali menangani tim Garuda. “Riedl sosok yang tepat. Dia sudah mengerti kondisi sepak bola Indonesia, mengerti materi terbaik yang ada di Indonesia dan yang lebih penting mengenal aksara pemain Indonesia dan persaingan sepak bola di Asia,” ungkap Andi Darussalam Tabusalla.

Menurut Andi Darussalam Tabusalla yang juga kakak sepupu dari La Nyalla Mahmud Mattalitti tersebut, Alfred Riedl juga dinilai sebagai instruktur yang berprestasi dan  mampu membangkitkan gairah tim nasional. “Saya menilai Alfred Riedl akan sangat cocok kalau dia kembali ditugasi memimpin tim nasional Indonesia,” kata Andi Darussalam Tabusalla.

“Blanco itu siapa. Ini instruktur tidak mempunyai rekam jejak yang terperinci di dunia. Pelatih ini juga sudah membuat perpecahan di tim nasional dan tidak mengerti ihwal kondisi sepak bola Indonesia. Saya pikir ia tidak layak untuk dipertahankan menjadi pelatih tim nasional,” tutur Andi Darussalam Tabusalla, mantan manajer tim nasional Indonesia selama 2005 hingga 2011.

Sebagai gantinya Andi Darussalam Tabusalla justru menunjuk instruktur lama timnas Alfred Riedl, untuk kembali menangani tim Garuda. “Riedl sosok yang sempurna. Dia sudah mengerti kondisi sepak bola Indonesia, mengerti materi terbaik yang ada di Indonesia dan yang lebih penting mengenal abjad pemain Indonesia dan persaingan sepak bola di Asia,” ungkap Andi Darussalam Tabusalla.

Menurut Andi Darussalam Tabusalla yang juga abang sepupu dari La Nyalla Mahmud Mattalitti tersebut, Alfred Riedl juga dinilai sebagai instruktur yang berprestasi dan  mampu membangkitkan gairah tim nasional. “Saya menilai Alfred Riedl akan sangat cocok bila ia kembali ditugasi memimpin tim nasional Indonesia,” kata Andi Darussalam Tabusalla.

Bagaimana berdasarkan Anda teman? Apakah Alfred Riedl pantas kembali menjadi instruktur Timnas Indonesia?

Sumber

Minggu, 15 Oktober 2017

Liverpool Kalah Dengan Skor 0-2 Dari Napoli Pada Matchday-1 Grup E Liga Champions

Liverpool kalah dari Napoli dengan skor 0-2 pada Matchday-1 Grup E Liga Champions yang berlangsung di San Paolo. Gol Napoli pada tubruk tersebut disumbangkan oleh Dries Mertens dan Fernando Llorente.


Begitu tabrak dimulai, permainan menyerang eksklusif mulai oleh Napoli dan Liverpool. Baru dua menit laga berjalan, Mohamed Salah hampir menjebol gawang Napoli namun bisa dihalaun Kalidou Koulibaly.

Di menit ke-7, Napoli langsung membobol gawang Liverpool melalui tandukan Hirving Lozano. Namun, gol tersebut diberi peringatan oleh wasit karena Lozano sedang dalam posisi offside dikala menanduk bola umpan tendangan dari Fabian Ruiz.

Sadio Mane berpeluang membawa Liverpool unggul di menit ke-21. Namun, tendangan Sdio Mane tersebut dari jarak akrab sempat bisa dihalau oleh Alex Meret kiper Napoli.

Liverpool dan Napoli terus saling menyerang dengan seerangan yang sengit. Namun, sampai jeda, tidak ada satu gol pun yang bisa dicetak oleh kedua tim tersebut.

Napoli dan Liverpool kembali bermain menyerang di babak kedua. Salah dan Mane hampir mencetak gol untuk Liverpool. Namun, upaya keduanya tersebut bisa digagalkan oleh kiper Meret (kiper Napoli) yang tampil gemilang.

Di menit ke-82, Napoli mendapat hadiah penalti sehabis Jose Callejon dijatuhkan oleh Andre Robertson di kotak pinalti. Mertens yang di percayakan untuk mengeksekusi penalti tersebut sukses dengan Skor 1-0.

Memasuki menit ke-90, pemain pengganti Fernando Llorente menjiplak skor. Gol ini tercipta berkat kesalahan pemain belakang Liverpool sehingga bola bisa direbut Llorente untuk menjebolkan gawang yang di jaga oleh kiper Adrian (Napoli). Dan lagu pun berakhir dengan scor 2-0.

Napoli: A. Meret, K. Manolas, 6 Mario Rui, K. Koulibaly, G. Di Lorenzo, Allan (E. Elmas, 75), Fabian Ruiz, D. Mertens, Jose Callejon, L. Insigne (P. Zielinski, 66), H. Lozano (Llorente, 69)

Liverpool: Adrian, J. Matip, V. van Dijk, A. Robertson, T. Alexander-Arnold, J. Milner (G. Wijnaldum, 66), J. Henderson (X. Shaqiri, 87), Fabinho, Roberto Firmino, Mohamed Salah, Sadio  Mane

Rabu, 11 Oktober 2017

Kenapa Luis Milla Tempatkan Febri Dikiri Bukan Dikanan? Ini Alasannya Ternyata, Ahli!

Halo Guys, kembali lagi kita akan membahas salah satu pemain muda berbakat milik Persib Bandung yang sedang berjuang membela Indonesia U-23 di ajang Asian Games 2018.

Kenapa kita bahas Febri Hariyadi lagi, bukan pemain yang lainnya mirip Saddil Ramdani atau Irfan Jaya? jawabannya gampang, alasannya adalah nama Febri Hariyadi selalu menjadi buah bibir Netizen, baik dikala dirinya bermain manis namun begitupun saat dirinya bermain jelek.

Kali ini yang kita bahas ialah soal posisi Febri Hariyadi, banyak yang tidak sadar kenapa posisi pemain Persib itu dikiri bukan dikanan? Mungkin kalian merasa bila Febri seorang kidal, makanya posisinya ada dikiri, ternyata jawabannya salah.

Jika Febri Hariyadi seorang kidal, seharusnya dia ditempatkan di posisi kanan,karena ini akan memudahkan dirinya untuk melakukan bacokan ke kotak penalti, ataupun melakukan tendangan shot on sasaran keras ke arah gawang lawan dengan kaki kirinya.

Banyak loh pemain-pemain kidal Dunia yang berposisi di kanan, contohnya Gareth Bale, Lionel Messi dan pemain lainnya. Mereka bermain cukup anggun loh saat bermain di kanan, karena memudahkan mereka untuk pribadi menendang dengan kaki terkuatnya, adalah kaki kiri.

Nah, pertanyaannya kenapa Luis Milla menempatkan Febri di kiri bukan di kanan, dengan posisinya ini Febri sangat kesulitan untuk menusuk ke kotak penalti, dan melaksanakan tendangan keras.

Jawabannya sih simpel, posisi kanan dikala ini sudah ditempati oleh Saddil Ramdani dan Irfan Jaya, sedangkan di kiri hanya ditempati oleh Febri, meski terkadang Ilham Udin ataupun Septian David selalu mengisi posisi kiri.

Dan penempatan posisi Febri di kiri memang adalah seni manajemen Milla, Milla ingin Febri menjadi perusak konsentrasi lawan, dengan modal kecepatan dan skill yang di atas rata-rata, ini memungkinkan bila Febri akan bisa menguras tenaga lawan.

Kaki kiri Febri Hariyadi juga diharapkan sebagai umpan, dia bisa lebih gampang melaksanakan Crossing ke daerah kotak penalti meski saat berlari dengan kecepatan tinggi, beda lagi jikalau beliau mengandalkan kaki kanan, Febri akan menghentikan dulu bola sebelum melakukan umpan dengan kaki kanan.

Awal karirnya sebagai pemain Profesional juga Febri bermain di kiri, mungkin sudah posisi ternyamannya Febri bermain di sisi kiri, meski dikala ini di klub nya, Persib Bandung bermain di posisi kanan.
Sumber: UCnews.om

Minggu, 01 Oktober 2017

Mourinho Sepakati 4 Tahun Kontrak Dengan Chelsea

Jose Mourinho semakin dekat dengan Chelsea. Setelah pernyataan resmi dari Presiden Real Madrid, Florentino Perez, yang menyampaikan Mourinho akan hengkang, The Special One dikabarkan telah sepakat kembali ke London guna menukangi The Blues.

Bolarius

Suarez Capai Kesepakatan Personal Dengan Madrid

Surat kabar Spanyol,Marca, mengonfirmasi telah tercapai kesepakatan personal antara Luis Suarez dan Real Madrid. Kedua belah pihak dikabarkan telah menyetujui nilai kontrak semenjak beberapa ahad yang lalu.

Bolarius

Jumat, 29 September 2017

Timnas Indonesia Sudah Dinantikan Oleh 3 Turnamen Akbar Ini, Timnas Siap Berdiri Dan Juara?

Para pendukung Timnas Indonesia tidak perlu terlalu usang larut dalam kesedihan. Masih ada tiga turnamen besar yang akan diikuti oleh Timnas Indonesia dari kelompok umur dan timnas senior.

Timnas U-16 Indonesia
Dilansir dari bolasport.com (24/8/2018) Timnas U-16 Indonesia akan bermain di Piala Asia U-16 2018. Piala Asia U-16 akan diselenggarakan pada 20 September hingga 7 Oktober 2018 di Malaysia.

Turnamen tersebut akan diikuiti oleh 16 tim dari Asia yang dibagi menjadi 4 grup. Dua tim terbaik tiap grup akan lolos ke perempat akhir kemudian semifinal dan simpulan.

Andai berhasil lolos ke semifinal, Timnas U-16 Indonesia juga akan lolos ke Piala Dunia U-17 2019 di Peru.


Timnas U-19 Indonesia
Dilansir dari bolasport.com (24/8/2018) Timnas U-19 Indonesia juga akan berlaga di ajang Piala Asia U-19 2018. Piala Asia U-19 2018 akan diselenggarakan pada 18 Oktober hingga 4 Oktober 2018.

Indonesia menjadi tuan rumah pada ajang yang diikuti oleh 16 tim dari Asia tersebut.

Timnas Senior
Dilansir dari bolasport.com (24/8/2018) Selain Timnas U-16 dan U-19, Timnas Senior Indonesia juga akan berpartisipasi di ajang dua tahunan, Piala AFF 2018.

Piala AFF 2018 akan berlangsung pada 8 November hingga 15 Desember 2018.

Format baru yaitu sangkar-tandang di fase grup akan mulai dijalankan pada penyelenggaraan turnamen kali ini.

Kemungkinan besar, skuat untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 tak akan berbeda jauh dengan Asian Games 2018.

Sumber:
bolasport.com
UCnews.com

Rabu, 27 September 2017

Real Madrid Bakal Segera Memperbaharui Kontrak Baru Sergio Ramos

Dalam pembicaraan perihal kontrak baru itu, Real Madrid memperlihatkan perpanjangan kontrak selama 12 bulan sampai 2020. Namun, ada juga kabar yang beredar yang menyebutkan Ramos telah meminta untuk dilepas ke salah satu klub Tiongkok.


Terkait akan rumor tersebut, Ramos telah menegaskan bahawa Real Madrid tidak butuh yang lama untuk menuntaskan kontrak barunya. "Ramos Tidak ada kasus ," katanya kepada radio Onda Cero seperti dikutip Football Espana, Selasa (24/9/2019).

Sebuah usul yang diungkapkan oleh sang kapten Real Madrid tersebut, (Sergio Ramos), ia ingin kontrak barunya semoga segera diperbaharui oleh administrasi Los Blancos.

Bek tangguh tangguh tersebut pertama aia kali bergabung dengan El Real dari Sevilla pada tahun 2005 silam. Sejak ketika itu beliau bertransformasi menjadi salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Real Madrid sepanjang sejarah Real Madrid.

Kontrak Ramos di Bernabeu akan berakhir di ekspresi dominan panas tahun 2021 mendatang. Tahun lalu sang kapten tersebut sempat mengatakan bahwa ia ingin mencoba berkarir di Liga Super Tiongkok.

Namun bek 33 tahun itu menyebut bahwa sekarang ia berubah pikiran dan dia ingin bertahan di Real Madrid. "Saya tidak memiliki masalah di klub ini," beber Ramos kepada Onda Cero.

Ramos menegaskan bahwa ketika ini beliau sama sekali tidak pernah punya pikiran untuk meninggalkan Real Madrid dalam waktu erat.

Ia menyebut bahwa beliau masih sangat menghormati akan kontraknya bersama raksasa Ibukota Spanyol tersebut. "Saya ketika ini saya masih terikat kontrak dengan Real Madrid, dan kontrak saya dikala ini hanya tersisa kurang lebih satu setengah tahun lagi."

Ramos memberitahukan bahwa dia mempunyai sebuah harapan untuk memperbaharui kontraknya barunya bersama Real Madrid. Ia bahkan menyebut siap menuntaskan perpanjangan kontrak itu dengan cepat karena ia sangat ingin bertahan di El Real.

"Jika Madrid masih ingin menyelesaikan perpanjangan kontrak gres aku, saya rasa tidak hingga lima menit proses tersebut sudah tamat."Selama 14 Ramos tahun membela Real Madrid, Ramos mencatatkan sejumlah prestasi yang sangatvmengesankan.

Ia memenangkan total 20 trofi, termasuk tiga trofi La Liga dan dua trofi Copa Del Rey dan juga empat trofi Liga Champions bersama Los Blancos.


Kamis, 21 September 2017

Sesi Latihan Persib Bandung Balasannya Ketambahan Satu Pemain Aneh Lagi


BOLASPORT.COM - Sesi latihan para pemain Persib Bandung pada Minggu (2/9/2018) sekarang kedatangan satu wajah pemain aneh. Ia adalah penyerang abnormal, Jonathan Bauman. Striker asal Argentina itu sebelumnya belum bergabung sebab masih berada di negaranya untuk liburan. Dengan bergabungnya Jonathan Bauman, sekarang total dua pemain aneh telah bergabung ke Persib Bandung.

Selain Bauman, sebelumnya telah ada gelandang asal Korea Selatan, Oh In-kyun. Ia tampak mengawali latihan dengan hidangan pengembalian kondisi fisik. Lintasan atletik Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, menjadi daerah ia mengembalikan kebugaran dengan berlari mengitari lapangan.

Baru dalam sesi game 11 versus 11, Jonathan Bauman bergabung bersama rekan-rekan lainnya. Ia tampak bersemangat menjalani sesi tersebut. Dari pernyataan yang disampaikan dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani, kondisi fisik Jonathan Bauman masih sama dengan sebelum pergi pulang ke negaranya.

"Dia rajin menjaga kondisi fisik selama di Argentina. Kaprikornus mampu eksklusif menyesuaikan dengan menu latihan di dalam tim," tutur Rafi Ghani. Dengan kembalinya Bauman, simpel tinggal dua pemain aneh milik Maung Bandung yang belum memberikan batang hidungnya. Kedua pemain tersebut adalah Bojan Malisic dan Ezechiel N'Douassel. Kabarnya, dua legiun abnormal itu masih dalam perjalanan dari negaranya. Pada adu selanjutnya,

Maung Bandung akan menjamu Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Kamis (13/9/2018). Sampai pekan ke-20 kompetisi Liga 1 animo 2018, Persib Bandung masih kokoh di puncak klasemen sementara. Mereka mendulang 35 poin hasil dari sepuluh menang, lima seri, dan lima kalah dalam 20 tabrak yang telah dilakoni. Sementara Arema FC masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara. Singo Edan mengemas 25 poin hasil dari enam menang, tujuh imbang dan tujuh kalah.

Sumber: 
https://www.bolasport.com/liga-1/302566-sesi-latihan-persib-bandung-alhasil-ketambahan-satu-pemain-gila-lagi

Selasa, 19 September 2017

Fabio Coentrao Sudah Tidak Betah Di Madrid

Bek Real Madrid, Fabio Coentrao, mengungkapkan keingingannya untuk hengkang ketika isu terkini ini berakhir. Sebabnya, bek asal Portugal itu merasa tak betah memperkuat El Real.

Coentrao tiba ke Santiago Bernabeu pada awal demam isu 2011-2012. Uang sebesar 30 juta euro dibayarkan Madrid kepada Benfica untuk mendatangkan pesepakbola 25 tahun itu.

Dua animo membela Los Merengues, Coentrao membuat pernyataan mengejutkan bahwa dirinya seperti tak diinginkan berada di skuat Madrid.

Oleh sebab itu, Coentrao pun berniat untuk pergi dari Madrid saat bursa transfer isu terkini panas ini dibuka.

"Sejak hari pertama, aku berpikir bahwa aku tidak diinginkan di kawasan ini," ungkap Coentrao kepada Ojogo yang dilansir oleh Sky Sports.

"Saat ini, tampaknya semua orang ingin aku pergi meninggalkan klub. Saya tak tahu apakah saya pernah membuat kesalahan."

"Kami harus menemukan solusi yang bagus baik untuk klub dan saya, sehingga tidak ada pihak yang akan dirugikan," tambahnya.

Sumber

Selasa, 12 September 2017

Juventus Dan Arsenal Berpacu Dapatkan Jovetic

Juventus dan Arsenal tengah berpacu. I Bianconeri dan The Gunners dilaporkan La Stampa beradu cepat menerima tanda tangan striker Fiorentina berusia 23 tahun, Stevan Jovetic.

Arsenal dikabarkan telah menciptakan tawaran kepada Fiorentina. Uang senilai 28 juta euro sudah disodorkan Tim Gudang Peluru kepada La Viola demi Stevan Jovetic. Nilai tersebut hanya minus dua juta euro dari banderol yang dipatok Fiorentina untuk Jo-Jo, 30 juta euro.

Juventus juga tidak mau kalah. Peluang Si Nyonya Tua menerima tanda tangan pemain tim nasional Montenegro itu bahkan bisa dibilang lebih besar. Fali Ramadani, biro Jovetic, akan segera menggelar pembicaraan dengan direksi Juventus.

Nominal yang diajukan Juventus sepertinya tidak akan sebesar Arsenal. Spekulasi yang beredar menyebutkan Juventus akan memperlihatkan Fabio Quagliarella atau Alessandro Matri plus sejumlah uang kepada Si Ungu demi Jovetic.

Sumber : http://www.bolanews.com/read/sepakbola/bursa-transfer/41052-Juventus-dan-Arsenal-Berpacu-Dapatkan-Jovetic.html

Senin, 11 September 2017

Inter Milan Siap Buka Lembaran Baru

 Inter Milan sudah punya pelatih baru usai mereka memilih Walter Mazzarri untuk menggantik Inter Milan Siap Buka Lembaran Baru Bolarius - Inter Milan sudah punya instruktur gres usai mereka memilih Walter Mazzarri untuk menggantikan Andrea Stramaccioni yang dipecat. Esteban Cambiasso pun siap menatap musim baru dan melupakan animo ini.

Musim ini memang tak berjalan menyenangkan untuk Inter, khususnya di paruh kedua. Dihantam angin kencang cedera, Inter pun terus mengalami penurunan performa.

Posisi sembilan lalu menjadi posisi akhir La Beneamata di musim ini. Itu merupakan posisi terburuk Inter selama dipimpin oleh Massimo Moratti. Inter pun juga tak mendapat tiket ke kompetisi Eropa ekspresi dominan depan.

Jebloknya prestasi Inter itu kemudian menciptakan Moratti mengambil keputusan untuk memecat Stramaccioni. Presiden Inter itu lantas menunjuk Mazzarri sebagai allenatore anyar untuk Samir Handanovic dkk. mulai demam isu depan.

Bersama instruktur baru, Cambiasso pun siap menyambut isu terkini yang akan datang. Pemain 32 tahun itu ingin segera melupakan isu terkini ini yang berakhir buruk untuk timnya itu.
 
"Aku pikir tidak banyak yang bisa dikatakan. Itu yaitu musim yang jelek, tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh sejarah klub ini. Ini kini sudah final dan kami sudah mencicipi luka karena tahun ini yakni demam isu yang buruk," ujar Cambiasso seperti dikutip Football Italia.

"Mulai kini kami melihat ke depan untuk kembali ke trend yang manis. Setiap tahun berbeda dari yang lain, apakan kami memulai dengan pelatih gres, staf, atau pemain."
 
"Ketika kami memulai ekspresi dominan gres, kami tidak mampu melihat ke belakang. Kami hanya fokus pada apa yang kami lakukan sekaang," lanjut pemain asal Argentina itu.

"Fans kami akan selalu ada di sana untuk kami dan kami punya kewajiban untuk membayar iman mereka. Suporter yakni mesin dari tim ini," katanya.

Sumber

Kamis, 07 September 2017

Pertandingan Ac Milan Vs Lecce Berakhir Dengan Hasil Imbang

Dalam Laga debut instruktur gres, Stefano pioli, bersama dengan AC Milan tidak berakhir dengan memuaskan pada dikala melawan Lecce dalam adu lanjutan Seri A di san siro, senin (20-10-2019) dini hari tadi, AC Milan hanya bisa meraih hasil imbang dengan perolehan skor 2-2.

 bersama dengan AC Milan tidak berakhir dengan memuaskan pada saat melawan Lecce dalam lag Pertandingan AC Milan Vs Lecce Berakhir Dengan Hasil Imbang

Hasil tersebut membuat peringkat Milan di klasemen smentara Seri A trend 2019/2020. Mereka menempati peringkat 12 dengan porlehan  10 poin saja. Namun posisinya mampu lebih baik bila AC Milan bisa meraih kemengan di pekan berikutnya.

AC Milan hampir nyaris unggul beberapa saat sesudah wasit meniup peluit menerangkan sabung akan segera mulai. Sang penyerang , Rafael Leao, membuat sebuah kejutan  dengan melepaskan sebuah tembakan dari sudut sempit. Bola tersebut memantul dan hingga kehadpan Lukas Paqueta, namun sayang nya ia gagal menembak bola ke arah gawang lawan.

Pada meni ke- 10, Hakan Calhannouglu mencoba untuk melepaskna tembakan mendatar ke arah gawang Lecce yang di jaga oleh Gabriel. Tembakan tersebut namun gagal menjadi sebuah gol sebab bidikannya kurang tepat ke arah gawan Lecce.

Setelah laga berjalan 20 menit, kesannya milan berhasil mencetak sebuah gol lewat tembakan Hakan Cahanouglu, setelah beliau mendapatkan sebuah umpan dari lucas Biglia, bola tersebut berhasil di tembak dan membuah kan hasil menjadi sebuah gol pada ketika  Gabriel tak berhasil menyelamatkan bola umpan dari  Lucas Biglia dan Milan unggul 1-0 di babak pertama untuk.

Menjelang babak pertama akan berakhir mereka mencoba untuk menyerang kembali, Milan bisa menguasai penguasaan bola 63 persen. Namu tidak lagi menghasilkan gol pada saat wasit meniuppeluit menunjukan babak pertama telah usai.

Di Babak Ke Dua

Hakan Calhanouglu kembali berhasil membuat Lecce schok, 10 menit setelah babak kedua dimulai, pemain asal Turki tersebut  melepaskan tembakan namun tembakan tersebut gagal menjadi sebuag gol alasannya adalah tidak sempurna target, AC milah hmpir unggul 2-0 pada  babak ke dua.

Kesialan menghampiri AC Milan pada ketika pertandingan memasuki menit ke 62. Wasit dengan jeli melihat bola yang menyentuh tangan  bek Milan, Andrea Conti, di kotak terlarang Rossoneri. Setelah mereka berkonsultasi dengan Wasit dan melihat VAR, wasit pun mengambil kesimpulan dan memberi sebuah penalti untuk Lecce.

Khauma Babcar yang ditunjuk sebagai eksekutor bola tersebut namun beliau gagal melaksanakan peran tersebut dengan baik. Tembakan nya tersebut berhasil dtepis olah Gianluigi donnarumma. Beruntung bola tersebut sukses di ambil dan di tembak ke gawang Milan dan skor jadi 1-1.


Stefano Pioli menetapkan untuk menurukan Krzystof Piatek untuk menambah keunggulan AC Milan di menit ke-67. Syriker asal Polandia tersebut bisa menunjukkan kemenagan untuk Milan. Aapakah rencana tersebut akan membuahkan hasil? pada menit ke-18, Piatek berhasil mengubah kedudukan Milan menjadi 2-1 sehabis beliau berhasil memafaatkan umpan dari Hakan. Waktu tinggal sembilan menit menciptakan hasil kemenagan hampir pasti dipegang oleh AC Milan.

Namun sayang nya keberuntungan tersebit tidak berpihak kepada Milan, pada waktu pemanis tembakan keras Marco Calderoni berhasil menjebol gawang AC Milan  sehingga skorpun berubah menjadi imbang 2-2.

Mian sudah tiadak lagi mampu berbuat apa-apa. Dengan sisa injury time yang sangan terbatas, mereka tak bisa menambahkan goil untuk mengakhiri akan pertandingan tersebut untuk mampu meraih kemenagan, dan kesudahannya skorpun menjadi imbang 2-2 untuk kedua belah pihak


Susunan Pemain Kedua Tim

AC Milan (4-3-3): Gianluigi Donnaruma, Andrea Conti, Mateo Muacchio, Alessio Romagnoli (cidera) Theo Hernadez, Franck Kassie, Ante Rebic, Lucas Biglia, Lucas Pagueta, Rade Krunic, Suso, Rafael leao, Krzystof Piatek, Hakan calhnoglu.

Lecce(4-3-2-1): gabriel, Biagio Meccariello, Luca Rossettini, Fabio Luciano, marco Calderoni, Marco Mancosu, panagios Tachtsidis, zan majer, Jacopo Petrtriccione, Andera Tabeneli, Filippo falco, Diegp Farias, Khauma Babacar , Gian luca Lapadula,

Jumat, 01 September 2017

Menjadi Penyebab Penalti, Fans Mu Marah Dengan Phil Jones

Menjadi Penyebab Penalti, Fans MU Murka Dengan Phil Jones
Para pendukung Manchester United sangat marah dengan Phil Jones sehabis penampilannya melawan Chelsea di final Piala FA. Jones adalah salah satu pemain yang banyak menjadi pembicaraan ketika Manchester United mengumumkan line up sebelum pertandingan selesai Piala FA yang berakhir dengan kekalahan 1-0 lawan Chelsea.Pemain internasional Inggris ini bermitra dengan Chris Smalling di jantung pertahanan dikala United berusaha menyelesaikan trend ini untuk mendapatkan satu-satunya Piala yang harusnya bisa mereka dapatkan ekspresi dominan ini. Namun, Jones justru menawarkan peluang buat Eden Hazard dan rekan-rekan setimnya di Chelsea dengan sebuah kesalahannya.
Saat memilih pertandingan tiba saat Jones gagal mengantisipasi bola yang mengarah pada pemain sayap Belgia tersebut pada serangan balik, dan melanggarnya ke kotak penalti. Sialnya tendangan penalti itu menjadi penentu pasukan Antonio Conte menerima Piala kemenangan, dan pendukung kecewa dengan pemain bertahan ini yang membuat pertandingan final demam isu mereka mengalami kekalahan. Sumber: http://babe.topbuzz.com/a/6557377594604388865?user_id=6557295083489230850&language=id®ion=id&app_id=1124&impr_id=6557506637190400257&gid=6557377594604388865&c=email

Kamis, 31 Agustus 2017

Duet Messi Dan Neymar Terbarik Di Dunia

Duet Lionel Messi dengan Neymar akan membuat Barcelona punya lini depan yang angker. Meski sejauh ini belum ada kepastian, Messi menyambut antusias rencana The Catalans memboyong bintang muda Brasil itu.

Sudah berbulan-bulan Barcelona diberitakan unggul dalam upaya mengejar Neymar. Namun faktanya, hingga hari ini belum ada akad tercapai antara kedua pihak.
Beberapa hari kemudian Santos malah menyebut jikalau mereka sudah menolak penawaran yang diajukan Blaugrana. Klub asal Brasil itu menyebut bila harga yang ditawarkan Barcelona tidak cocok, meski tidak disebut berapa besar nominalnya.

Terkait upaya mendatangkan Neymar, Messi menyambut antusias peluang tersebut. Striker 20 tahun itu disebut Messi akan jadi pembelian yang andal buat timnya.
"Saya tidak tahu apakah pada balasannya ia akan mengikat kontrak dengan Barca, tidak ada yang tahu. Saya tahu dia yaitu pemain yang punya kemampuan individu yang sangat berbeda. Itu terang, untuk Barcelona beliau akan menjadi pembelian yang hebat," lanjut Messi saat mengunjungi sebuah stasiun televisi di Qatar, dan dikutip dari Marca.

Selain menambah daya gedor, kedatangan Neymar bisa membuat Barcelona mengurangi ketergantungannya pada Messi, seperti masih terjadi di isu terkini ini. Cedera yang dialami Messi di Liga Champions sedikit-banyak dianggap memberi imbas terhadap kekalahan telak yang diderita atas Bayern Munich.

Sumber: http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/05/22/104548/2252630/75/messi-neymar-akan-jadi-pembelian-jago-untuk-barcelona?b99220170

Minggu, 27 Agustus 2017

Jose Mourinho Penggemar Berat Ramires

Tak hanya satu kali, Mourinho meminta klub asuhannya merekrut Ramires. Sayang, Inter Milan dan Real Madrid gagal merealisasikan undangan Mourinho.

"Suatu waktu, teleponku berdering. Mourinho ternyata menghubungiku. Tentu saya terkejut," tutur Ramires kepada Globo Esporte.

"Dia berkata sempat meminta Inter Milan dan Real Madrid merekrutku. Dia pun merasa bahagia alasannya memilikiku di skuad Chelsea," sambung Ramires.

Alhasil, Ramires berhasrat membayar iman sang manajer. "Aku sangat termotivasi bekerja dengannya dan ingin membuatnya jadi pemenang," tandas Ramires.

 

Sumber

Jumat, 25 Agustus 2017

Waow! Inilah Pengakuan Diego Asis Soal Golnya, Benar - Benar Jujur


Persela Lamongan berhasil meraih poin penuh 



Persela Lamongan berhasil meraih poin penuh ketika menjamu Persija Jakarta pada pekan ke 9 Liga 1 2018, di Stadion Surajaya, Lamongan, pada Minggu (20/05/18) malam.

Di sabung tersebut, laskar Joko Tingkir berhasil memperpanjang rekor kekalahan Macan Kemayoran dengan skor 2-0. Kekalahan itu menjadi kekalahan beruntun ke 4 kalinya. Dua gol Persela Lamongan dicetak oleh Diego Assis di menit ke-84 dan mantan pemain Persib Bandung, Shoei Matsunaga di menit 90+5.
Namun lagi - lagi Kemenangan Persela atas Persija Jakarta menuai kontroversi. Pasalnya, gol yang dicetak oleh gelandang Persela tepatnya di menit 84', dianggap "memakai tangan". Akhirnya pemain persija sampai pelatih menuaikan Protesnya.
Dalam tayangan ulang cuplikan golnya, Diego Assis meneruskan umpan silang dengan tendangan salto. Namun, tendangan tersebut mengenai tiang, kemudian dia kembali menyambar umpan tersebut dan terjadilah gol yang cukup kontroversial.
Kalau prosesnya sih masuk akal mungkin saja mengenai tangannya makanya bola mengarah kegawang.
Namun menurut pengakuannya yang dilansir dari indosport.com ( 21/05/2018 ), beliau hanya menyadari bola tersebut sudah masuk ke jaring gawan Persija.
"Saya tidak tahu tentang soal gol memakai tangan. Saya hanya melihat setelah bola melewati gawang. Jadi aku tidak tahu. Saya menutup mata saya, dan itu sangat emosional, lalu bola telah masuk ke gawang," beber Assis.
Dengan gol manisnya kegawang Persija Ia pun tidak mau menutupi rasa senangnya alasannya bisa membobol gawang tim besar lengan berkuasa mirip Persija hanya dengan tutup mata. Apalagi, golnya itu membuat Persela sukses mengamankan tiga poin di rumah sendiri.
Pengakuan jujurnya mengundang komentar anggun para netizen, "Diego Asis memang pemain yang jujur". Apapun bentuk golnya itu semua tergantung wasit, pake tangan, pake dada atau punggung yang penting Gol dan di sahkan Wasit".
"Sedangkan di Eropa banyak terjadi macam mirip itu, bahkan mereka tidak sempat heboh sampai mengejar wasit. tutur salah satu netizen.
Namun persija juga punya hak untuk memprotes alasannya adalah merasa dirugikan oleh kinerja wasit. Jelas sudah kelihatan menggunkan tangan dan ajudan wasit sudah mengangkat bendera, lantas karena sudah terlanjur di sahkan wasit, asistennya pun menurunkan bendera. Tutur salah satu Netizen ( mungkin pendukung Persija )
Sumber :tribunnews.com

Arema Petik Hasil Seri, Rd Keluhkan Lapangan

Lamongan - Arema Malang membawa pulang satu poin saat melawat ke sangkar Persela Lamongan. Pelatih 'Singo Edan', Rahmad Darmawan, mengeluhkan kondisi lapangan sebagai penyebab hasil yang tak maksimal.

Saat melakoni pertandingan di stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (22/5/2013) sore WIB, Arema dan 'Laskar Joko Tingkir' bermain imbang 0-0.

Dua kartu merah yang dikeluarkan wasit Oki Dwi Putra untuk pemain Arema, Victor Igbonefo, dan pemain Persela, Djayusman Triasdi, juga turut menyertai jalannya langgar.
RD menuding bahwa kondisi lapangan yang jelek menyebabkan tim besutannya tak bermain maksimal.

"Dalam kondisi lapangan yang seperti ini (tidak rata), pemain harus punya daya tahan yang tinggi," ungkap RD dikala ditemui seusai pertandingan.

"Pertandingan bekerjsama menarik tapi kami akui kedua tim tidak mampu memainkan permainan yang cepat," ungkapnya.

Sumber: http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/05/22/200823/2253442/76/arema-petik-hasil-seri-rd-keluhkan-lapangan

Neymar Terserang Anemia Dan Kehilangan Berat Badan Drastis?

Update Liga Spanyol

Kamis, 24 Agustus 2017

Persija Tak Terima Karena Gol Tangan Yang Kuasa, Lupa Komentar Teco Saat Gol Ezechiel ? Karma ?


Persija nampaknya sangat marah alasannya adalah keputusan wasit


Liga Indonesia - Persija nampaknya sangat marah sebab keputusan wasit yang menciptakan timnya harus mengakui kekalahan dari Persela Lamongan dengan skor 2-0.
Kemarahan seluruh tim Persija tersebut dikarenakan pemain Persela Diego Assis dinilai sengaja menggunakan tangannya untuk memasukan bola kegawang Persija parahnya lagi wasit mengesahkan gol tersebut.
Teco pelatih Persija pun mengungkapkan anak asuhnya bukan pemain playstation timnya mampu emosi alasannya wasit yang tak adil, Teco pun menambahkan Persija kalah alasannya wasit.
"Pemain Persija bukan Playstation. Mereka punya emosi setiap hari kerja keras. Panas lapangan di sana untuk bisa raih hasil maksimal. Seperti aku bilang, Persela main manis, tapi kami juga main elok. Akan tetapi, kami kalah bukan lawan Persela tapi kami kalah lawan wasit," Tegas Teco, melansir dari Detik.com (21/5/2018).
Namun Teco seakan lupa dengan ucapannya terdahulu dimana pada tahun 2017 saat Persija menjamu Persib di Solo Persija juga diuntungkan oleh kontroversi wasit seperti Persela. Saat itu gol Ezechiel yang terang jelas sudah masuk ke gawang Persija tak di sah kan oleh wasit Shaun Evans Persib pun WO dan Persija dipastikan menang WO.
Teco pun berkomentar bahwa kontroversi dalam sepakbola itu sudah biasa dan mempersilakan Persib lapor PSSI dan ia pun berkoar ke media bahwa Persija menang.
"Biasa itu, jika mau protes ya protes saja, aku tidak mau tahu itu,Saya tak mau tahu, kamu (wartawan) tulis besok, Persija Menang!, Jakmania akan happy,"ungkap Teco, melansir dari SuperBall.id (3/11/2017).
Seakan dapatkan karmanya Teco pun baru mencicipi pahitnya kalah dengan kontroversi.
Sumber:UCnews.com

Geger! Bobotoh Tak Sudi Tiba Ke Stadion Kalau Orang Ini Masih Ada Di Persib


Suporter klub sepak bola Indonesia dari Persib Bandung yang tergabung dalam Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber), akan mengosongkan tribun selatan Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (12/03/2019) dikala menghadapi Perseru Serui.

Aksi Bomber yang tidak akan datang ke pertandingan pamungkas Grup A Piala Presiden 2019, sebagai bentuk protes kepada administrasi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), terkait kinerja pelatih Miljan Radovic di tim Persib.

Bahkan di aneka macam media sosial bobotoh menyerukan tidak akan datang ke stadion jikalau Miljan Radovic masih melatih Persib Bandung, suporter yang populer fanatik ini sudah tidak percaya lagi dengan Miljan Radovic yang dianggap sudah gagal membawa Persib kembali berprestasi.

Sumber:
UCnews.com
www.indosport.com

Rabu, 23 Agustus 2017

Dramatis, Inter Milan Rebut Tiket Liga Champions Demam Isu Depan

Dramatis, Inter Milan Rebut Tiket Liga Champions Musim Depan


Inter Milan menjadi tim terakhir di Liga Italia 2017/2018 yang memastikan tiket Liga Champions demam isu depan. Kepastian itu didapat sehabis tim berjuluk I Nerazzurri menang tipis 3-2 atas Lazio di Stadion Olimpico, Senin (21/5/2018) WIB.
Pada pertandingan pemungkas Liga Italia 2017/2018, Lazio yang berstatus sebagai tuan rumah tampil penuh percaya diri. Laga gres berjalan sembilan menit tim berjuluk Biancoceleste itu berhasil memecahkan kebuntuan sehabis sepakan Ciro Immobile mengenai badan Ivan Perisic, sehingga bola berubah arah dan meluncur ke gawang Inter.
Seluruh penonton tuan rumah yang memadati Stadion Olimpico pun bergemuruh. Namun suasana meriah tersebut bermetamorfosis tegang dikala Danilo D'Ambrosio mampu menyamakan kedudukan pada menit 29.
Berawal dari kemelut di depan gawang, D'Ambrosio berhasil menggetarkan gawang Lazio melalui tendangan memutarnya. Ketika pertandingan akan berakhir imbang di babak pertama, Felipe Anderson justru sukses menggetarkan gawang Inter pada menit 41.
Interval pun berakhir dengan kedudukan 2-1 untuk kemenangan Lazio. Di babak kedua, permainan menyerang tetap diperagakan dua kesebelasan. Namun sampai menit 65, tak ada gol perhiasan tercipta.
Situasi tegang sempat terjadi pada menit 70 ketika wasit tidak mengesahkan penalti untuk Inter Milan. Awalnya juru pengadil menunjuk titik putih saat pemain Lazio dinilai melaksanakan handball di area terlarang. Namun sesudah perdebatan panjang dengan pemain dua kesebelasan sekira 1 menit, wasit pun kesudahannya berlari untuk melihat tayangan ulang.
Dari hasil tayangan ulang memberikan bahwa Sergej Milinkovic-Savic tidak melaksanakan handball. Wasit pun karenanya menganulir penalti tersebut.
Kendati para pemain Inter sempat melaksanakan protes keras terhadap keputusan wasit, namun hal itu tak mengurangi mental pemain tim tamu. Buktinya, pada menit 78, tim tamu berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 sehabis sepakan penalti Mauro Icardi tak bisa dibendung kiper Lazio.
Dari data statistik menyebut Icardi telah mencetak gol ke-100 di Serie A untuk Inter dalam 159 pertandingan yang dimainkan. Beralih ke pertandingan, hasil imbang belum menciptakan posisi Inter aman.
Karenanya, Inter mencoba untuk mencuri gol pelengkap di sisa waktu babak kedua. Sementara Lazio terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah kapten tuan rumah Senad Lulic diusir wasit. Bermain dengan 10 pemain menciptakan permainan Lazio agak sedikit kacau. Petaka kesannya datang pada menit 81, sehabis Matias Vecino sukses menggetarkan gawang Thomas Strakosha usai memanfaatkan sepak pojok.
Dengan seketika, pendukung tuan rumah termenung. Hanya kesedihan yang tersisa dari raut wajah mereka. Lulic mampu dikatakan menjadi penyebab kegagalan Lazio merebut tiket Liga Champions trend depan. Pasalnya, hingga pertandingan usai skor 3-2 untuk kemenangan Inter Milan tak berubah.
Kemenangan ini mendongkel posisi Inter ke urutan keempat dengan raihan 72 poin. Meski mengoleksi poin yang sama dengan Lazio, namun tim polesan Luciano Spalletti lebih unggul melalui head to head.
Sumber: UCnews.com

Selasa, 22 Agustus 2017

Van Gaal Pastikan Bawa Rvp, Sneijder, Vdv, Kuyt, Robben Ke Indonesia

Bintang-bintang Eropa dari 'Negeri Kicir Angin' itu dipastikan unjuk kebolehan di Jakarta pada 7 Juni mendatang. Pelatih timnas Belanda, Louis van Gaal, telah merilis daftar skuat utuk melawan Indonesia.

Dari daftar yang diumumkan hari Rabu (22/5/2013), terdapat nama-nama beken mirip Robin van Persie, Arjen Robben, Dirk Kuyt, Rafael van der Vaart, dan Wesley Sneijder.
Terdapat pula beberapa pemain lain yang tak kalah populer mirip gelandang Swansea City, Jonathan de Guzman, midfielder Aston Villa, Ron Vlaar, serta pemain kawakan dari Everton, John Heitinga.

Dilansir Reuters, ada empat pemain yang untuk pertama kalinya dipanggil ke timnas Belanda, yakni Miquel Nelom, Lerin Duarte, Jens Toornstra dan Ricky van Wolfswinkel.
Belanda akan melakoni pertandingan persahabatan melawan timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno pada 7 Juni mendatang. Empat hari kemudian mereka terbang ke Beijing untuk berujicoba dengan timnas China.

Berikut ini daftar skuat Belanda yang akan dibawa ke Indonesia

Kiper: Michel Vorm (Swansea), Kenneth Vermeer (Ajax), Jasper Cillessen (Ajax)

Bek: John Heitinga (Everton), Erik Pieters, Dwight Tiendalli (Swansea), Ron Vlaar (Aston Villa), Daryl Janmaat (Feyenoord), Miquel Nelom (Feyenoord)

Gelandang: Lerin Duarte (Heracles Almelo), Jonathan de Guzman (Swansea), Jens Toornstra, Ruben Schaken (Feyenoord), Wesley Sneijder (Galatasaray), Rafael van der Vaart (Hamburg)

Penyerang: Siem de Jong (Ajax), Dirk Kuyt (Fenerbahce), Jeremain Lens, Robin van Persie (Manchester United), Arjen Robben (Bayern Munich), Ricky van Wolfswinkel (Sporting Lisbon).

Informasi tiket pertandingan:
Tribun atas : Rp 50 ribu
Kelas 2 : Rp 150 ribu
Kelas 1 : Rp 300 ribu
VIP Timur : Rp 750 ribu
VIP Barat : Rp 1.500.000
VVIP : Rp 1.750.000

Ticket box (Indotix)
- Menara Jamsostek: Menara Utara Lt. 16 Jl. Jend Gatot Subroto No. 38, Jakarta Selatan. (Senin-Jumat, 09.00-19.00 WIB)
- ITC Permata Hijau: Jl. Arteri Permata Hijau Ruko Grand ITC Permata Hijau Blok Sapphire No. 27, Jakarta Selatan. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Sing Square: Jl. Boulevard Raya Blok QF 1 No. 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB).
- ITC Fatmawati: PT. Argya Pusaka Pusat Niaga Duta Mas Fatmawati Blok B2 No. 8 Lt.1 Jl. RS Fatmawati No. 39, Jakarta Selatan.(Senin-Minggu, 10.30-17.00 WIB)
- Bekasi Square: HDC 305 Cafe & Lounge Bekasi Square Ruko 38 – 39 Jl. A. Yani, Bekasi. (Senin-Minggu, 10.00-20.00 WIB)
- Indotix Bandung: Jln. Makmur no.4 (Mohamad Toha) Bandung – 40253.(Senin-Sabtu, 10.00-18.00 WIB)

Sumber: http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/05/22/193213/2253428/76/van-gaal-pastikan-bawa-rvp-sneijder-vdv-kuyt-robben-ke-indonesia?b991101mainnews

Minggu, 20 Agustus 2017

Lazio Vs Inter 2-3, As Roma Menang 0-1, Ini 4 Tim Yang Resmi Lolos Ke Ucl Animo Depan

Lazio vs Inter 2-3, AS Roma Menang 0-1, Ini 4 Tim yang Resmi Lolos ke UCL Musim Depan

Inter Milan merupakan salah satu tim cukup populer di dunia. Pasalnya, tim asal Italia memang punya sejarah anggun di Eropa. Bahkan pada kurun kejayaannya, Inter Milan pernah juara Liga Champions Eropa. Hal tersebut membuat Inter Milan memiliki banyak penggemar yang tersebar di seluruh dunia. Sayangnya, sudah beberapa demam isu Inter Milan belum bisa berdiri bahkan tidak bisa lagi bersaing di tingkat Eropa.
Musim ini juga terjadi persaingan ketat dalam perebutan tiket ke Liga Champions Eropa. Inter Milan harus bersaing ketat dengan Lazio. Lazio sebetulnya sedikit unggul, tetapi hingga pekan terakhir di Liga Italia, Inter Milan masih mampu mencuri posisi Lazio di posisi empat klasemen sekaligus lolos ke Liga Champions Eropa animo depan. Itupun jikalau Inter Milan mampu mengalahkan Lazio di langgar terakhir Liga Italia isu terkini ini.
Seperti yang dilansir dari legaseriea.it (21/05/2018), Liga Italia alhasil menggelar pertandingan terakhir di trend ini. Tentunya pertandingan yang pribadi menarik perhatian adalah pertandingan antara Lazio vs Inter Milan. Pasalnya, mirip yang sudah dibahas sebelumnya, kedua tim ini masih bersaing ketat dalam perebutan tiket ke Liga Champions Eropa animo depan.
Pertandingan antara Lazio vs Inter Milan berlangsung sangat seru. Pertandingan tersebut dimenangkan oleh Inter Milan dengan skor 2-3. Hasil ini membuat Inter Milan mengamankan tiket ke Liga Champions Eropa musim depan, sedangkan Inter Milan hanya mendapatkan tiket ke Liga Eropa. Sementara itu, AS Roma juga berhasil lolos ke Liga Champions Eropa ekspresi dominan depan. Pada pertandingan terakhir di Liga Italia, AS Roma mengalahkan Sassuolo dengan skor 0-1.

Selasa, 08 Agustus 2017

11 Pemain Abnormal Terbaik Sepanjang Sejarah Madrid

Bolarius – Real Madrid merupakan salah satu klub sepakbola yang dihuni berbagai bintang. Dan tentaunya ada mega bintang diantara para bintang di Los Galacticos ini. Dengan tidak mengecilkan bintang yang ada di Real Madrid ada mega bintang yang berasal dari luar Spanyol siapa sajakah mega bintang tersebut, silahkan disimak.

Dari survey yang digelar media besar Spanyol, Marca, berikut ini 11 pemain gila terbaik sepanjang sejarah Madrid pilihan masyarakat Spanyol. Dua di antaranya adalah penggawa Madrid saat ini, Raphael Varane dan Cristiano Ronaldo.
Kiper: Bodo Iligner (Jerman)
Bek: Roberto Carlos (Brasil, Raphael Varane (Prancis), Fabio Canavaro (Italia)
Gelandang: Zinedine Zidane (Prancis), Fernando Redondo (Argentina), Luis Figo (Portugal), Michael Laudrup (Denmark)
Striker: Cristiano Ronaldo (Portugal), Alfredo Di Stefan (Argentina), Ronaldo Nazario (Brasil)
Yang menjadi perhatian saya “Raphael Varane” sudah menjadi mega bintang di Real Madrid degan usia yang relatif muda dibandingkan mega bintang yang lain. Menarik untuk disimak :)