Kamis, 07 Juli 2022
Ribuan Jangkrik Hitam Mengerubungi Makkah Dan Masjidil Haram, Ada Apa?
Ribuan Jangkrik Hitam Mengerubungi Makkah dan Masjidil Haram, Ada Apa?
Makkah - Segerombolan jangkrik hitam mengerubungi Makkah dan Masjidil Haram, memicu wabah hama di seluruh kota dan membuat warga resah dengan fenomena tersebut.
Foto dan video jangkrik dari famili true crickets (Gryllidae) yang tampak bertebaran berkat angin puting-beliung yang melanda kota itu, beredar di media sosial pada awal pekan ini. Beberapa gambar dan video memberikan ribuan serangga di sekolah, rumah dan Masjidil Haram, demikian mirip dikutip dari The National, Jumat (11/1/2019).
Pemerintah Kota Makkah mengonfirmasi fenomena tersebut, yang berdasarkan warga belum pernah terlihat sebelumnya. Otoritas segera menanggulangi dengan melaksanakan pengasapan insektisida di seluruh kota.
"Pada Sabtu malam aku berdoa di Masjid Suci dan serangga ada di mana-mana, di masjid, tidak hanya di halaman, tetapi bahkan di sekitar Kakbah," kata Abdulwhab Soror, 64, mengatakan kepada The National.
"Saya telah tinggal di Makkah seumur hidup aku dan saya belum pernah menyaksikan sesuatu mirip ini sebelumnya," tambahnya.
Kata Pakar
Fenomena itu bahkan membingungkan para pakar margasatwa. Dr Jacky Judas, manajer dan penasihat ilmiah keanekaragaman hayati terestrial di WWF dan Emirates Nature, mengatakan bahwa itu adalah yang pertama.
"Ini ialah pertama kalinya bagi aku untuk melihat spesies ini dalam jumlah besar. Saya tidak terkejut bahwa orang mengatakan hal yang sama," kata Dr Judas. "Saya belum pernah melihat spesies ini dalam jumlah sebesar ini."
Judas memperkirakan, jangkrik itu berasal dari beberapa bisnis di Semenanjung Arab yang membudidayakan jangkrik untuk pakan burung. Beberapa serangga bisa saja melarikan diri dan menyebar ke Makkah.
Ia telah berupaya untuk mengidentifikasi spesies jangkrik di Makkah, tetapi, menyampaikan mereka mungkin terkait dengan famili true crickets atau dalam nomenklatur Latin, Gryllus campestris.
"Ini bisa menjadi peristiwa di mana jangkrik di suatu penangkaran telah melarikan diri dan menyebar dalam jumlah besar, bila tidak, mungkin ada kondisi khusus yang mendukung pengembangan dan penyebaran mereka," katanya. "Tapi aku tidak tahu apa yang akan terjadi."
Kawanan jangkrik juga pernah dilaporkan di Peru dan Virginia Barat sesudah gelombang panas yang hebat.
pemkot Makkah telah menunjuk hampir 130 orang untuk menanggulangi wabah hama jangkrik mendadak itu.
"Kami fokus pada daerah yang mungkin menjadi tempat reproduksi dan pengembangbiakan serangga, selokan, dan sumber air terbuka di sekitar pekarangan Masjidil Haram dan di semua toilet di pekarangan masjid," kata pemerintah kota.
Mereka lalu menerbitkan foto-foto saat para tim sumbangan lingkungan bekerja menyemprotkan pestisida di daerah-tempat sekitar Masjidil Haram.
Video yang menawarkan sekolah yang sepenuhnya tertutup serangga juga beredar di media sosial.
Sekolah-sekolah di Khalis, pinggiran kota di Makkah, mengevakuasi para siswa sehabis serangan jangkrik terjadi pekan kemudian.
Sumber : Liputan6.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar